iPad untuk Sekolah atau Kerja? Kenali Dulu Kelebihan dan Kekurangannya Sebelum Beli! [Rekomendasi 2025]

Di era digital seperti sekarang, iPad untuk sekolah atau kerja semakin populer di kalangan pelajar, mahasiswa, dan profesional muda. Desainnya yang ringan, performa kencang, serta kompatibilitas dengan Apple Pencil membuat banyak orang tergoda menjadikannya pengganti laptop.

Namun, sebelum membeli, kamu perlu tahu bahwa tidak semua iPad cocok untuk setiap kebutuhan. Ada banyak perbedaan signifikan antara seri seperti iPad Gen 9, iPad Air M1, dan iPad Pro M4 yang perlu kamu pertimbangkan.

Yuk, kita bahas secara lengkap kelebihan dan kekurangan iPad untuk sekolah dan kerja agar kamu bisa memilih dengan tepat!

Kelebihan iPad untuk Sekolah & Kerja

1. Portabilitas Tinggi — Ringan dan Praktis

Salah satu alasan utama banyak orang memilih iPad adalah karena bobotnya yang ringan dan dimensinya yang tipis.
Kamu bisa membawanya ke kampus, kantor, atau kafe tanpa repot membawa tas besar.

Untuk pelajar yang sering berpindah ruang kelas, atau pekerja yang mobilitasnya tinggi, iPad sangat ideal sebagai perangkat serbaguna.

2. Apple Pencil Support untuk Catatan dan Kreativitas

Fitur Apple Pencil (khusus iPad yang kompatibel) menjadi daya tarik utama.

Kamu bisa:

• Mencatat langsung di aplikasi seperti GoodNotes atau Notability

• Menggambar ilustrasi di Procreate

• Menandatangani dokumen PDF dengan mudah

Cocok banget untuk pelajar desain, arsitektur, atau profesional yang sering revisi dokumen digital.

3. Aplikasi Produktivitas Lengkap

iPadOS kini mendukung banyak aplikasi profesional, seperti:

• Microsoft Office (Word, Excel, PowerPoint)

• Google Workspace (Docs, Sheets, Slides)

• Canva & Figma untuk desainer

• Zoom, Notion, Slack, dan Trello untuk kolaborasi kerja

Selain itu, fitur Split View dan Slide Over di iPadOS memudahkan multitasking ringan seperti menulis sambil membuka referensi di browser.

4. Daya Tahan Baterai yang Impresif

Rata-rata iPad mampu bertahan 8–10 jam dalam pemakaian normal, bahkan lebih pada mode hemat daya.
Cukup tahan untuk seharian kuliah, rapat, atau kerja tanpa perlu colok charger berulang kali.

Jika dibandingkan laptop, iPad lebih efisien dalam manajemen daya berkat chip Apple Silicon (A14–M4) yang hemat energi.

5. Ekosistem Apple yang Mulus

Kalau kamu sudah pakai perangkat Apple lain seperti iPhone atau MacBook, iPad jadi pelengkap sempurna.

Dengan fitur Handoff, AirDrop, dan Universal Clipboard, kamu bisa:

• Menyalin teks dari iPhone lalu tempel di iPad.

• Transfer file antar perangkat tanpa kabel.

• Melanjutkan pekerjaan dari perangkat lain tanpa gangguan.

Ekosistem Apple menjadikan produktivitas lebih lancar dan efisien.

Kekurangan iPad untuk Sekolah & Kerja

Meskipun banyak keunggulan, iPad juga punya keterbatasan yang perlu kamu pertimbangkan sebelum menjadikannya perangkat utama.

1. Multitasking Masih Terbatas

Walaupun iPadOS sudah mendukung fitur seperti Split Screen dan Stage Manager, pengalaman multitasking masih belum semulus laptop.

Menjalankan dua atau tiga aplikasi sekaligus bisa terasa kurang fleksibel, terutama untuk pengguna yang terbiasa dengan window management seperti di macOS atau Windows.

2. Harga Aksesori Mahal

Aksesori seperti Magic Keyboard dan Apple Pencil dijual terpisah — dan harganya cukup tinggi.

Contoh:

• Apple Pencil (Gen 2): sekitar Rp2 juta

• Magic Keyboard untuk iPad Pro: sekitar Rp5 juta

Artinya, total biaya penggunaan iPad bisa mendekati harga MacBook Air jika kamu membeli lengkap dengan aksesori pendukungnya.

3. Software Tidak Selengkap Versi Desktop

Walau iPadOS terus berkembang, banyak aplikasi versi iPad masih terbatas dibanding versi desktop.

Contohnya:

• Adobe Photoshop versi iPad belum selengkap versi PC.

• Microsoft Excel versi iPad tidak mendukung makro dan pivot table kompleks.

Jika pekerjaanmu bergantung pada software profesional, iPad bisa terasa kurang maksimal.

4. Port dan Konektivitas Belum Seragam

Beberapa model iPad lawas (seperti iPad Gen 5–8) masih menggunakan Lightning port, bukan USB-C.
Akibatnya, kamu memerlukan adaptor tambahan untuk menghubungkan flashdisk, kamera, atau monitor eksternal.

Namun kabar baiknya, seri iPad terbaru seperti iPad Air dan iPad Pro sudah beralih ke USB-C yang lebih universal.

5. Tidak Semua Model Mendukung Stage Manager

Fitur multitasking baru dari Apple, Stage Manager, hanya tersedia di iPad dengan chip M1 atau lebih tinggi (seperti iPad Air M1 dan iPad Pro M2).

Artinya, iPad Gen 9 ke bawah belum bisa menikmati fitur ini — yang cukup disayangkan bagi pengguna lama.

Perbandingan iPad untuk Sekolah dan Kerja

Rekomendasi iPad Berdasarkan Kebutuhan

Untuk Pelajar & Mahasiswa

Pilih iPad Gen 9 atau iPad Air M1.
Cukup kuat untuk mencatat, belajar online, dan membuat tugas kuliah.

Untuk Profesional & Desainer

Gunakan iPad Pro M2 atau M4.
Cocok untuk editing foto/video, desain grafis, atau presentasi profesional.

Untuk Guru & Tenaga Pendidik

iPad Air atau Pro bisa digunakan untuk mengajar online, membuat modul digital, dan menilai tugas dengan stylus.

Tips Sebelum Membeli iPad untuk Sekolah atau Kerja

1. Tentukan kebutuhan utama.
   Apakah untuk menulis, menggambar, atau pekerjaan multitasking berat?

2. Perhitungkan total biaya (iPad + aksesori).
   Jangan tergoda harga iPad-nya saja!

3. Pastikan port dan kompatibilitas aksesori.
   Jika kamu butuh konektor USB-C, hindari model lama.

4. Pertimbangkan daya tahan dan garansi.
   Pastikan beli dari toko resmi atau mitra terpercaya seperti iBox, Digimap, atau Erafone.

Baca Juga: Compare iPad models

Baca Juga: Daftar Harga Service Produk Apple di iSeven (iPhone, iPad, MacBook, AirPods) [Update 2025]

Baca Juga: Kapan Harus Ganti Baterai iPad? Kenali Ciri-Cirinya

#iPad untuk sekolah atau kerja #iPad untuk sekolah atau kerja #iPad untuk sekolah atau kerja #iPad untuk sekolah atau kerja #iPad untuk sekolah atau kerja #iPad untuk sekolah atau kerja #iPad untuk sekolah atau kerja