Apa Beda iPhone Resmi iBox, Inter, BM, dan OEM di Pasaran?

Ini Untung Ruginya Sebelum Kamu Beli!

Saat kamu cari iPhone, pasti pernah lihat istilah: iPhone iBox, inter, BM, atau bahkan OEM.
Kelihatannya mirip, tapi ternyata perbedaannya bisa cukup signifikan, terutama soal garansi, keaslian, dan tentu saja—risikonya.

Nah, biar kamu nggak salah pilih dan menyesal di kemudian hari, yuk kita bedah satu per satu jenis iPhone yang beredar di pasaran Indonesia!

🔍 1. iPhone iBox (Resmi Indonesia)

iPhone iBox adalah iPhone yang masuk secara resmi melalui distributor Apple Indonesia (seperti iBox atau Digimap).
Memiliki garansi resmi Apple Indonesia (1 tahun) dan sudah legal di jaringan operator Indonesia.

✅ Keuntungan:

• Garansi resmi & support dari Apple
• Bisa servis di service center resmi
• IMEI sudah terdaftar di Kemenperin
• Aksesoris dan boks 100% original

❌ Kekurangan:

• Harga paling mahal
• Umumnya tidak ada diskon besar

🌍 2. iPhone Inter (Internasional)

iPhone inter adalah iPhone original yang dibeli dari luar negeri (seperti Singapura, Jepang, atau USA), masuk secara legal maupun pribadi ke Indonesia.

✅ Keuntungan:

• Original Apple
• Harga lebih murah dari iBox
• Cocok buat yang cari versi storage lebih tinggi

❌ Risiko:

• Garansi berlaku di negara asal (bukan Indonesia)
• Jika IMEI belum terdaftar, bisa terblokir sinyal (cek di kemenperin.go.id)
• Charger kadang bukan kepala Indonesia (pakai adaptor tambahan)
• Box bisa bukan regional Indonesia

🛬 3. iPhone BM (Black Market)

iPhone BM adalah iPhone yang masuk ke Indonesia tanpa pajak atau jalur legal. Bisa original atau rekondisi, tapi tanpa jaminan IMEI resmi.

✅ Keuntungan:

• Harga jauh lebih murah
• Bisa dapet seri terbaru sebelum resmi masuk Indo

❌ Risiko Besar:

• IMEI bisa diblokir pemerintah (tidak bisa pakai kartu SIM)
• Tidak ada garansi
• Banyak unit rekondisi / refurb berkedok “baru”
• Aksesoris sering KW, boks tidak original
• Potensi part diganti (LCD, baterai, dll)

⚙️ 4. iPhone OEM (Aftermarket atau Semi Palsu)

Istilah OEM sering digunakan di pasaran untuk iPhone hasil perakitan ulang (rekondisi berat), biasanya menggunakan sisa part dari unit rusak, dan casing baru yang menyerupai iPhone asli.

✅ Keuntungan:

• Super murah
• Sekilas mirip iPhone asli

❌ Risiko Tinggi:

• Komponen KW, tidak tahan lama
• Performa jauh dari iPhone original
• Tidak bisa diupdate iOS
• IMEI acak atau duplikat
• Sering disertai charger KW & boks tiruan
• Sangat tidak direkomendasikan untuk penggunaan jangka panjang

📦 Catatan Soal Aksesoris

Banyak iPhone non-resmi (terutama BM & OEM) yang:

• Menggunakan charger KW (bisa merusak baterai)
• Dapat kabel data tanpa logo MFi

✅ Ciri-Ciri Box iPhone Original:

1. Kualitas Cetakan Presisi & Tajam

   • Logo Apple dan gambar iPhone tercetak sangat detail, tidak buram atau pudar.

   • Warna sesuai model iPhone (misalnya: gambar kamera 3 lensa untuk Pro series).

2. Stiker IMEI & Info di Belakang

   • Ada stiker resmi dengan IMEI, serial number, model, kapasitas, warna, dan negara asal.

   • Tertulis jelas: “Designed by Apple in California. Assembled in China.”

3. Cetakan Logo Apple Rapi & Emboss

   • Logo Apple di atas box biasanya emboss (timbul) untuk seri tertentu.

   • Tidak ada salah ketik atau font yang aneh.

4. Isi Lengkap & Rapi

   • Ada insert manual resmi Apple, stiker Apple, SIM ejector, dan kabel USB original.

   • Tidak ada charger bawaan mulai dari iPhone 12 ke atas.

5. Ukuran Box Slim

   • Sejak iPhone 12, Apple menggunakan box yang lebih ramping karena tidak lagi menyertakan kepala charger.

❌ Ciri-Ciri Box iPhone KW / OEM:

1. Cetakan Gambar & Warna Buram

   • Gambar iPhone di box biasanya terlalu kontras atau blur.

   • Warna tidak akurat dan desain kadang tidak sesuai model.

2. Stiker Belakang Tidak Lengkap atau Salah

   • Sering tidak ada IMEI/serial number atau memakai IMEI hasil copy-paste.

   • Ada typo atau susunan teks aneh seperti “Applle California” atau “Assembld”.

3. Logo Apple Flat atau Salah Posisi

   • Logo tidak timbul, kadang terlalu besar/kecil atau warnanya pudar.

4. Isi Box Berantakan & Aksesoris KW

   • Kabel KW (tidak MFi certified), SIM ejector bentuk aneh, dan manual berbahasa Cina.

   • Kadang disertai kepala charger abal-abal (walau seri resmi tidak menyertakan charger).

5. Ukuran Box Tebal atau Tidak Wajar

   • Ukuran box bisa terlalu tebal karena ingin menampung aksesoris KW.

   • Untuk seri iPhone 12 ke atas, ini jelas mencurigakan.

🛡 Kenapa Ini Penting?

📌 Box bisa memberi petunjuk apakah iPhone:

• Unit resmi atau tidak

• Masih asli dari pabrik atau rekondisi

• Pernah dibongkar atau tidak

Jika kamu ditawari iPhone “baru” tapi dengan box aneh atau tidak lengkap, wajib curiga. Bisa jadi itu unit rekondisi, refurbished KW, atau bahkan iPhone OEM palsu.

🤔 Jadi, Pilih yang Mana?

🛠 Tips Aman Beli iPhone:

1. Selalu cek IMEI di kemenperin.go.id
2. Cek garansi via website Apple (masukkan serial number)
3. Perhatikan kondisi fisik, kelengkapan, dan logika harga
4. Beli di toko terpercaya seperti iSeven Service untuk unit bergaransi & transparan

Baca Juga : Cara Reset iPhone lupa pascode atau password, Simak 4 Tips ini !

🎯 Kesimpulan

Kalau kamu cari jaminan, garansi, dan peace of mind, pilih iPhone iBox.
Kalau ingin lebih hemat dan tahu risikonya, iPhone Inter bisa jadi pilihan.
iPhone BM dan OEM? Harus ekstra hati-hati, dan lebih cocok buat pengguna berpengalaman yang siap tanggung risiko.

Butuh bantuan cek keaslian iPhone atau ingin beli unit berkualitas?
Langsung ke iSeven Service aja – aman, jujur, dan terpercaya.